Sejarah

Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur (UPN “Veteran” Jatim) memiliki sejarah panjang yang bermula dari Akademi Administrasi Perusahaan Veteran Cabang Surabaya pada periode 1959-1965. Pada tahun 1968, institusi ini berganti nama menjadi Perguruan Tinggi Pembangunan Nasional (PTPN) Veteran Cabang Jawa Timur. Pada tahun 1976, PTPN Veteran Cabang Jawa Timur mengalami perubahan status menjadi Perguruan Tinggi Kedinasan di bawah pembinaan Departemen Pertahanan Keamanan Republik Indonesia, status yang dipertahankan hingga tahun 1994. Pada tahun 1977, perguruan tinggi ini berubah nama menjadi Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Cabang Jawa Timur. Secara operasional, UPN “Veteran” Jawa Timur saat itu berada di bawah naungan Yayasan Kejuangan Panglima Besar Sudirman, namun tetap dibina secara fungsional oleh Departemen Pertahanan dan Keamanan RI.

Tahun 2007, terjadi perubahan dalam struktur operasional di mana UPN “Veteran” Jawa Timur berada di bawah naungan Yayasan Kesejahteraan Pendidikan dan Perumahan. Seiring berjalannya waktu dan perkembangan yang signifikan, Kementerian Pertahanan memproyeksikan UPN “Veteran” Jawa Timur untuk menjadi perguruan tinggi negeri. Upaya ini berhasil dan UPN “Veteran” Jawa Timur resmi menjadi perguruan tinggi negeri pada tanggal 6 Oktober 2014, yang ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Fasilitas

Kampus UPN Veteran Jawa Timur, yang berlokasi di daerah Gunung Anyar, Surabaya, berdiri di atas lahan seluas 20 hektare, menyediakan berbagai fasilitas yang mendukung kegiatan akademik dan non-akademik. Salah satu fasilitas utama adalah Rusunawa Putri, sebuah Rumah Susun Sederhana Sewa yang diperuntukkan bagi mahasiswa putri. Selain itu, terdapat Gedung Technopark yang berdiri di atas lahan seluas 4.000 m2, berfungsi sebagai pusat penelitian dan pengabdian masyarakat, serta showroom untuk produk Teknologi Tepat Guna (TTG) yang terdiri atas tiga lantai.

Perpustakaan UPN V JT terdiri atas empat lantai dengan koleksi buku teks, jurnal ilmiah nasional dan internasional, buku referensi, majalah ilmiah, skripsi, dan tesis, dilengkapi dengan fasilitas Digital Library dan Digital Repositori. Untuk mendukung konektivitas dan teknologi, kampus ini memiliki Unit Pelaksana Telematika dan Pusat Komputer yang menyediakan server database kampus serta layanan koneksi intranet dan internet, termasuk layanan hotspot (Wi-Fi).

Selain itu, UPN Veteran Jawa Timur juga memiliki Pusat Bahasa yang menawarkan perkuliahan dan kursus bahasa asing seperti bahasa Inggris, Prancis, Mandarin, Jepang, dan Jerman bagi mahasiswa dan masyarakat umum. Untuk layanan kesehatan, kampus ini menyediakan poliklinik yang melayani dosen, karyawan, dan mahasiswa dengan tenaga ahli.

Fasilitas lainnya yang menunjang aktivitas seluruh sivitas akademika antara lain Masjid Istiqomah, kolam renang, lapangan tenis, lapangan sepak bola, Gedung Serba Guna (Giri Loka), guest house dengan kapasitas 10 kamar, mini plant pengolahan tebu, dan laboratorium praktikum untuk setiap fakultas dan program studi. Semua fasilitas ini dirancang untuk memberikan lingkungan belajar yang kondusif dan mendukung perkembangan holistik bagi mahasiswa UPN Veteran Jawa Timur.